KESALAHAN KEUANGAN MILENIAL

 

KESALAHAN KEUANGAN MILENIAL




 

1.       Tidak tahu kemana larinya penghasilan atau bahkan memiliki pengeluaran lebih besar daripada penghasilan

 

Masih banyak milenial yang tidak mencatat pengeluarannya sehingga tiap akhir bulan selalu bingung uangnya habis kemana, kamu bisa menggunakan aplikasi pencatatan keuangan seperti Money Lover atau Catatan Keuangan untuk dapat memantau pengeluaran kamu.

 

2.       Tidak suka belanja aset tetap

 

Banyaknya jasa transportasi berbasis online, apartemen, dan lainnya, membuat milenial lebih suka menyewa dibandingkan membeli aset, padahal aset tetap juga penting untuk dimiliki.

 

3.       Terlena dengan cicilan dan pinjaman

 

Kaum milenial dikenal sebagai generasi yang konsumtif, hasrat untuk memiliki barang dan jasa lebih cepat karena didukung dengan kemudahan kartu kredit. Penawaran cicilan 0% dari pinjaman dana tunai ternyata kerap digunakan untuk melakukan pembelian gadget, liburan, dan lainnya

 

4.       Tidak mengalokasikan cukup uang untuk investasi dana pensiun

 

Masa pensiun adalah masa yang maish jauh perjalanannya bagi kaum milenial. Mereka berpikir masih memiliki waktu yang lama untuk mempersiapkan dana pensiun sehingga sering kali alokasi untuk dana pensiun sedikit.

 

5.       Menunda pembelian rumah tinggal

 

Milenial lebih suka menyewa rumah, padahal pembelian rumah tinggal akan memaksa sebuah rumah tangga untuk memiliki aset.

Komentar